Suatu realita bagi kami putra-putri
kuricaddi, yang juga mempunyai cita-cita seperti anak-anak yang ada di kota.
Kuricaddi adalah dusun kami, yang terletak dibagian timur persisir pantai kabupaten
maros Sulawesi selatan.
Di dusun kami sangat banyak
anak-anak yang ingin sekali melanjutkan sekolah menengah atas namun semua itu
hanya khalayan kami semua, karena kami terbatas oleh akses jalan yang kami
lalui di darat.
Orang tua merupakan harta yang
berharga, laut adalah hidup kami semua yang tinggal di dusun tersebut, untuk
menafkahi dan bertahan hidup, kami hanyalah mengharapkan setiap harinya hasil
dari tangkapan kami di laut.
Pendidikan yang kami peroleh di
dusun kami yang paling tinggi itu hanyalah SMP, sesudah itu kami di persiapkan untuk
bertarung di laut luas, yang pada dasarnya kami belum siap untuk berkerja keras
dan keinginan untuk mencapai cita-cita kami sangatlah kecil kemungkinan, sebab
kami tidak dipedulikan oleh pemerintah setempat, yang ingin melanjutkan sekolah
kami di menengah atas, dan sekolahnya hanya terdapat di ibukota kecematan.
Kami semua sedih karena kami tidak
diperhatikan oleh para aparat pemerintah, barulah mereka semua perhatian kalau
mereka semua mempunyai kepentingan. Misalanya “ketika masuk Pilkada atau masuk
masa pileg, barulah semua calon datang untuk memberikan yang bersifat instan
dan nyata, dan jangka pendek, setelah terpilih janji-janjinya semua dilupakan” .
Sudahlah, semoga tuhan akan membalas
perbuatannya, Makanya kami sudah jerah dan jengkel dengan pemerintah sekarang,
kami sadar tingkat pendidikan yang sangat rendah membuat kami semua gampang di
pengaruhi.
Menurut kami sekolah adalah wadah untuk berproses dan mengetahui segala sesuatu yang ada di palnet atau bumi maupun negara, tapi kami tidak pungkiri bahwa kami punya cukup pengetahuan menaklukkan laut luas, kami merasa kalau kami belum puas dengan pengatahuan tentang laut, mesih banyak yang harus kami ketahui mengenai seluruh jagat raya.
Karena kami pernah mendengar sebuah pepatah dari guru kami satu-satunya, bahwa beliau mengatakan " JUJUNGLAH ILMU SETINGGI_TINGGI LANGIT DIANGKASA" dan satu lagi beliau mengatakan bahwa "TUNTUNLAH ILMU SAMPAI DI NEGERI CINA". beliau adalah pahlawan kami yang selalu memberikan semangat dan motivasi kepada anak-anak kuricaddi.
Beliau tidak ingin kami semua ketinggalan jauh dari pendidikan, makanya beliaulah yang selalu menemani kami dan memberikan ilmu yang sangat bermamfaat bagi kami.
selain guru kami, ada juga kakak mahasiswa unhas dari "Komunitas Gubuk Pendidikan" yang juga membatu kami dalam hala ilmu pengetahuan serta buku-buku yang mesih kurang kami pernah baca. pernah ada kakak mahasiswa bertanya kepada kami semua, katanya "De, apa yang ingin adik-adik semua ini capai untuk dusun kuricaddi khusunya dan umumnya indonesia?"
"lalu dengan lantang kami menjawabnya semua "
Perubahaaaaaaan….
Hanya
itulah yang kami impikan semua, kami semua ingin membangun dusun yang sangat
terpencil, makanya kami semua berharap ketika esok dan kapan pun itu,
kakak-kakak di Komunitas Gubuk Pendidikan bisa memberikan solusi bagi kami
semua anak-anak persisir kuricaddi, untuk mengantar kami menuju masa depan yang
cerah.amin
0 komentar:
Posting Komentar